
Aksi Trent Alexander-Arnold di laga Liverpool vs Arsenal (c) AP Photo/Jon Super
Bola.net – Trent Alexander-Arnold baru saja mengalami momen pahit di Anfield. Ia dicemooh oleh fans Liverpool saat melawan Arsenal pada Mei 2025.
Keputusan Alexander-Arnold untuk hengkang ke Real Madrid jadi pemicu utamanya. Suporter merasa dikhianati oleh sang pemain andalan.
Namun, ini bukan kejadian pertama dalam dunia sepak bola. Banyak pemain top pernah mengalami nasib serupa sebelumnya.
Bahkan bintang besar tak luput dari amarah penggemarnya sendiri. Cemoohan itu datang saat performa menurun atau saat kabar kepindahan mencuat.
Momen seperti ini selalu menyisakan luka bagi pemain. Berikut daftar 11 pemain terkenal yang pernah dicemooh fans mereka sendiri.
1. Joshua Zirkzee
Joshua Zirkzee merayakan gol kedua Manchester United dalam laga perempat final leg pertama Liga Europa kontra Lyon, Jumat (11/4/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Thibault Camus
Joshua Zirkzee dicemooh fans Manchester United saat ditarik keluar pada menit ke-32 melawan Newcastle di Old Trafford pada Desember 2024. Ia langsung masuk ke ruang ganti dan terlihat kecewa dengan perlakuan suporter.
Setelah kejadian itu, Zirkzee mulai bangkit dan mencetak beberapa gol penting. Ia berperan dalam perjalanan United menuju final Liga Europa.
Penampilannya kini lebih konsisten dan mendapat dukungan yang lebih hangat. Ia membuktikan bisa melewati masa sulit dengan mental yang kuat.
2. Emmanuel Eboue
Emmanuel Eboue (c) AFP
Emmanuel Eboue mengalami hari buruk saat tampil sebagai pemain pengganti dalam kemenangan Arsenal atas Wigan pada 2008. Ia dicemooh oleh sebagian besar fans saat ditarik keluar sebelum laga berakhir.
Eboue merasa sangat terpukul dengan perlakuan itu dan mengaku menangis di rumah. Ia bahkan sempat meminta kepada Arsene Wenger untuk tidak ikut latihan lagi karena merasa terpuruk.
Beberapa fans Arsenal kemudian datang ke klub untuk meminta maaf secara langsung. Momen itu sangat berarti bagi Eboue dan membantunya pulih secara emosional.
3. Harry Maguire
Harry Maguire usai laga Premier League antara Manchester United vs West Ham, Minggu (11/5/2025). (c) AP Photo/Ian Hogdson
Harry Maguire menjadi sasaran cemoohan fans Inggris saat laga persahabatan melawan Pantai Gading pada 2022. Namanya bahkan sudah dicemooh sebelum pertandingan dimulai.
Meski begitu, Maguire bermain penuh dan membantu Inggris menang 3-0. Dukungan pun datang dari rekan-rekan tim, termasuk Harry Kane.
Kane menyebut Maguire layak dihormati karena kontribusinya selama ini. Maguire tetap mendapat dukungan penuh di ruang ganti.
4. Lionel Messi
Pemain PSG, Lionel Messi (c) AP Photo/Christophe Ena
Lionel Messi mendapat cemoohan dari fans PSG saat melawan Bordeaux pada 2022. Ia dan Neymar menjadi sasaran setelah PSG tersingkir dari Liga Champions oleh Real Madrid.
Mural dan grafiti di tempat latihan bahkan menyuruh Messi hengkang dari klub. Perlakuan itu menunjukkan bahwa siapapun bisa jadi target kemarahan fans.
Momen itu mempertegas ketegangan antara bintang dunia dan pendukung PSG. Messi tetap profesional meski merasa tidak dihargai.
5. Granit Xhaka
Granit Xhaka usai mencetak gol pada leg kedua babak 16 Besar Liga Europa antara Arsenal vs Sporting Lisbon (c) AP Photo/Ian Walton
Granit Xhaka mendapat cemoohan dari fans Arsenal saat ditarik keluar melawan Crystal Palace pada 2019. Ia merespons dengan gerakan marah dan sumpah serapah.
Akibatnya, Xhaka dicopot dari jabatan kapten oleh Unai Emery. Namun, ia tidak menyerah dan tetap bertahan di klub.
Empat tahun kemudian, Xhaka meninggalkan Arsenal. Kisahnya jadi contoh kebangkitan seorang pemain dari titik terendah.
6. Wayne Rooney
Wayne Rooney. (c) AP
Wayne Rooney sempat jadi sasaran cemoohan fans Inggris usai Euro 2016. Ia dipaksa bermain di lini tengah dan tampil kurang meyakinkan.
Dalam laga melawan Malta, namanya dicemooh penonton di Wembley. Tiga hari kemudian, Gareth Southgate mencadangkannya saat melawan Slovenia.
Keputusan itu menandai akhir karier internasional Rooney. Meski demikian, ia tetap dikenang sebagai legenda Timnas Inggris.
7. Jorginho
Gelandang Chelsea, Jorginho. (c) AP Photo/Kin Cheung
Jorginho mendapat sambutan negatif dari fans Chelsea di musim pertamanya. Ia jadi simbol kekecewaan atas taktik ‘Sarriball’ yang membosankan.
Momen terburuk terjadi saat ia dicemooh saat masuk menggantikan Ross Barkley melawan Malmo. Suporter jelas tidak menerima kehadirannya di lapangan.
Namun, Jorginho berhasil membalikkan opini dengan performa konsisten di musim berikutnya. Ia menjadi pilar penting dalam kesuksesan Chelsea di Eropa.
8. Gareth Bale
Pemain Real Madrid, Gareth Bale (c) AP Photo
Gareth Bale kerap dicemooh fans Real Madrid meski sering tampil gemilang. Ia dianggap tidak menunjukkan loyalitas pada klub.
Spanduk ‘Wales. Golf. Madrid. In that order.’ memperkeruh hubungan dengan pendukung. Bale juga jarang berinteraksi dengan fans secara langsung.
Meskipun begitu, kontribusinya dalam final-final Liga Champions tak bisa dibantah. Bale tetap salah satu pemain paling sukses di era modern Madrid.
9. Rio Ferdinand
Rio Ferdinand (c) AFP
Rio Ferdinand pernah jadi sasaran kemarahan fans Manchester United pada 2005. Ia menunda perpanjangan kontrak dan disebut menggoda Chelsea.
Fans mencemooh dan menyanyikan lagu mengejek dirinya selama musim panas. Ferdinand sempat dianggap tidak loyal terhadap klub.
Namun, ia akhirnya memperpanjang kontraknya dan bertahan di Old Trafford. Ferdinand kemudian menjadi salah satu legenda terbesar United.
10. Ashley Cole
Ashley Cole (c) afp
Ashley Cole dicemooh oleh fans Inggris usai blundernya memberi Kazakhstan satu gol pada Kualifikasi Piala Dunia 2010. Tindakan itu membuatnya makin tidak disukai publik.
Hubungannya dengan Cheryl Cole yang penuh drama di media juga memengaruhi persepsi fans. Ia dianggap terlalu sering tampil di luar lapangan ketimbang fokus bermain.
Meski tidak populer, kemampuan bertahannya tak tertandingi di generasinya. Cole tetap menjadi salah satu bek kiri terbaik yang pernah dimiliki Inggris.
Sumber: Planet Football